Giving The Differents From The Others

Monday, March 26, 2012

Mengatasi Blue Screen Of Death (BOSD)

Software Cara Mengatasi Blue Screen Of  Death

Pertama, pastikan terlebih dahulu menu safe mode anda tidak mengalami crash (hal ini jika driver terbaru dari hardware yang ada tidak turut di-load oleh windows). Untuk berada pada safe mode, pada saat booting awal tekan F5 terus menerus, lalu pilih safe mode pada option yang tampil, pada awal tampilan, anda akan ditanya apakah perlu untuk mengaktifkan menu system restore, pilih No untuk mengaktifkan system restore. Lakukan restore pada windows anda, caranya : Start > All Programs > Accessories > System Tools > System Restore. Pilih restore point yang paling dekat. Jika anda tidak ingin menggunakan system restore pada windows,



Selain cara diatas, cara yang paling tepat adalah dengan meng-disable kan driver hardware anda yang terbaru. Caranya: tekan Windows + Pause Break secara bersamaan untuk menampilkan system properties windows anda, pilih tab hardware, pilih device manager untuk menampilkan device manager. Non aktifkan driver hardware yang anda pasang sebelum terjadinya Bluescreen. Atau lakukan rollback driver untuk mengembalikan ke driver sebelumnya.

Pada beberapa kasus BSOD, kita sama sekali tidak dapat menggunakan laptop. Untuk mengatasi hal tersebut dibutuhkan sebuah software seperti Acronis True Image (bisa di download gratis di internet) atau software back-up sejenis. Untuk itu pastikan sebelumnya anda telah memback-up system anda terlebih dahulu. Buatlah bootable media CD pada PC atau laptop teman anda, lalu lakukan booting dengan CD tersebut. Kemudian lakukan restore backup system anda tersebut.

Selain karena kesalahan driver, Bluescreen juga dapat disebabkan oleh virus/trojan yang menyamar menjadi file services pada system, diantaranya smss.exe, winlogon.exe, Isass.exe dan services.exe. Untuk mengatasinya cobalah untuk melacak virus/trojan tersebut dengan program antivirus protable, jalankan program antivirus tersebut, namun kali ini bukan dari sebuah removable storage seperti harddisk atau flashdisk. Lakukan scan virus tersebut melalui unremovable storage seperti CD atau DVD. Ini mengapa anda membutuhkan antivirus portable sehingga anda tidak perlu untuk melakukan proses penginstalan terlebih dahulu ke sistem anda yang mungkin telah terserang oleh virus/trojan terlebih dahulu.

Selamat Mencoba...!!!
Apakah masalah blue screen teman teman belum teratasi dengan cara di atas??
coba dengan cara ini....



Computer blue screen? Computer berhenti mendadak atau "membeku"? Sepertinya masalah ada di waktu computer Anda ketika men-scan harddisk. Berikut cara untuk memperbaiki bad sector di harddisk : >Masih di system Windows, click menu start >Click 'Computer' atau langsung ke drive C >Jika sudah menuju drive C , klik kanan di bagian tulisan "Drive C , yang merupakan drive utama computer >Dalam menu pull down, pilih "Properties , yang ada di bagian paling bawah >Click "Tools di menu bagian atas, tab kedua. >Click "Check Now di bawah "Error Checking , lalu proses akan dimulai. >Menu lain akan muncul ketika Anda meng-click "Scan for and attempt recovery of bad sectors >Click "Start >Sekali di-click, maka menu lain akan muncul. Click "Schedule disk check >Kembali ke jendela utama, click "OK >Restart computer, dan proses pengecekan bad sector harddisk akan dimulai. tapi lain halnya jika blue screen terjadi sebelum masuk windos anda Rata-rata Laptop jaman sekarang sudah berupa paket bundling Windows Vista. Tentu ada alasannya, salah satunya karena Windows Vista pada masternya sudah mendukung teknologi AHCI, yaitu semacam teknologi yang berkaitan dengan hard disk kalian semua. Sementara Windows XP belum mendukung teknologi itu, dan apabila di-install menggunakan Windows XP, saat masuk di lembar deteksi Harddisk.. terjadi bluescreen.. Sebenarnya masalahnya adalah Windows XP SP1/SP2 tidak mengenal AHCI, berarti kita harus membuat CD Instalasi Windows XP ini mengenal IDE/SATA agar bisa diistall Windows XP SP2. Berikut ini cara yang ku coba dan telah berhasil. Beberapa Program yang dibutuhkan a. Microsoft .NET Framework Version 2.0 b. nLite c. ICH9 sata driver (Copy dahulu driver Hardisk Sata laptop kalian yang ada pada cd driver yg diberikan saat pembelian laptop. Atau jika tidak ada silahkan download di situs resmi pabrikan laptop anda. dan saat ini saya mencontohkan dengan menggunakan ICH9 sata driver untuk Laptop CQ40-108TU yang bisa didownload disini Setelah semua ada, terlebih dulu install Net framework. Setelah selesai install nLite. Langkah selanjutnya :
1. Masukkan CD Instalasi Windows XP
2. Jalankan nLite
3. Tekan Next..
4. Browse letak CD Instalasi Windows XP (yang terdapat folder i386 didalamnya). OK
Buat folder untuk menyimpan hasil konfigurasi contoh "c: emp"
5. Browse folder yang telah dibuat. OK.. tunggu proses Copy sampai selesai
Proses Copy...
6. Copy selesai.. Next..
7. Presets. Next...
8. Task Selection. Pilih Drivers dan Bootable ISO. Next...
9. Insert. Single driver... Browse cari file "iaAHCI.inf" dari folder hasil ekstrak file "f6flpy32_85.zip" yang telah di download sebelumnya.

10. Hati-hati saat option ini muncul, pilih "ICH9M-E/M SATA AHCI Controller"... OK.. Next..

11. Yes, berhasil ...

12. Next..
13. Pilih Make ISO.. Browse Folder dan Save.... untuk membuat file ISO yang nantinya di Burn ke CD menggunakan Nero Burning dan program sejenis lainnya.
Atau juga bisa dibuat bootable FlashDisk ini tutorial membuat Bootable Di sini.
Next untuk Selesai....... Selamat, dan silahkan Instal Ulang Anda....
Catatan : Meskipun bukan tipe CQ40-108TU, tips ini masih digunakan selama laptop kalian masih produk Hp Compaq, dan untuk tipe pabrikan lain, tinggal sesuaikan sata drivernya


For Source 
Share:

0 komentar:

Post a Comment

Translate Here

English French German Spain Italian Dutch

Russian Portuguese Japanese Korean Arabic Chinese Simplified
by : KaKa
Powered by Blogger.

Ads 468x60px

keterangan

Featured Posts

Social Icons

Unordered List

Radio Sunnah